-->
  • Cara menginstal generator listrik portable dirumah

    cara menginstal generator listrik portable dirumah
    cara menginstal generator listrik portable dirumah
    Menginstal generator portable dirumah memang sangat diperlukan, terutama pada rumah-rumah yang memiliki peralatan listrik yang diharuskan menyala secara terus-menerus. atau juga pada tempat-tempat yang dijadikan sebagai tempat usaha. Pada saat-saat tertentu gangguan listrik bisa saja terjadi dan menyebabkan padamnya aliran listrik kerumah-rumah. Dan untuk mengatasi keadaan inilah generator listrik portable sangat diperlukan. Seperti contohnya pada mini market yang tetap menyala lampunya pada saat terjadi pemadaman oleh PLN, sehingga masih dapat beraktifitas dengan baik. Generator listrik portable untuk rumah tinggal sebaiknya tidak terlalu besar kapasitas daya listriknya, karna memang penggunaannya yang hanya sesekali dan dalam waktu yang singkat, hanya sebagai pembantu penerangan pada saat terjadi pemadaman listrik sementara agar dapat beraktifitas tidak dalam keadaan gelap karna padamnya aliran listrik. Berikut hal yang harus dipersiapkan untuk menginstal generator listrik portable dirumah:
    1. Generator listrik Portable.
    2. Saklar CAM atau juga dapat diganti dengan Change Over Switch.
    3. Kabel listrik sesuai ukuran yang diperlukan.
    4. Alat standart sesuai fungsi dan penggunaan untuk instalasi.
    cara kerja CAM switch
    cara kerja CAM switch
    Setelah semua bahan siap langkah selanjutnya adalah:
    • Pasang CAM switch pada dinding pada area aman dari air dan dari jangkauan anak-anak.
    • Tempatkan generator listrik portable pada area yang baik dan terbuka.
    Penempatan generator listrik portable yang baik dimaksudkan untuk menghindari gas buang generator listrik agar tidak masuk kedalam rumah serta terhirup oleh manusia, aman dari air serta jauh dari jangkauan anak-anak
    • Turunkan MCB pada KWH meter menjadi posisi OFF atau 0.
    Langkah ini penting dilakukan untuk memutus aliran listrik sementara pada saat proses pengerjaan dan menghindari  sengatan listrik pada saat melakukan pekerjaan. Periksa dengan teliti menggunakan tespen atau volt meter untuk memastikan aliran listrik telah benar-benar terputus dan tegangan listrik pada voltmeter menunjukan 0 volt.
    Langkah selanjutnya adalah proses penginstalan.
    • Potong kabel yang ujung-ujungnya mengarah ke MCB utama panel pembagi dan MCB KWH meter.
    Pada tahap ini dapat dilakukan dengan 3 pilihan yang dapat dilakukan sesuai dengan kondisi yang ada, yaitu:
    1. Melepas ujung-ujung kabel pada bagian outgoing MCB pada KWH meter. Sebelum melalukan langkah ini ketelitian harus diutamakan yaitu pastikan pemeriksaan kembali bahwa MCB pada KWH meter telah pada posisi OFF atau 0 dan tegangan pada voltmeter telah menunjukan 0 volt. Dan pastikan kabel yang dilepas adalah kabel outgoing yaitu kabel yang ujung lainya mengarah ke panel MCB pembagi.
    2. Memotong kabel yang ujung-ujungnya mengarah ke outgoing MCB KWH meter dan MCB panel pembagi, dengan jarak potong disesuaikan dengan kebutuhan jarak penempatan CAM switch.
    3. Melepas kabel incoming pada MCB utama panel pembagi. Pada langkah ini kabel pengganti harus sudah dipersiapkan, yaitu yang nantinya akan terinstal dari CAM switch ke incoming MCB utama panel pembagi yang telah dilepas.
    Pada penjelasan disini diasumsikan langkah yang dilakukan adalah pada langkah nomor 2.
    • Pasang kabel dari arah MCB KWH meter ke CAM switch pada kontak-kontak sisi nomor 1.
    Pada langkah ini pastikan telah mengerti dan mengetahui tentang L, N dan Grounding (pentanahan) pada instalasi listrik rumah tinggal untuk menghindari terjadinya tersengat listrik dan short circuit atau korsleting listrik serta menyebabkan terjadinya kebakaran.
    • Pasang kabel dari arah MCB utama panel pembagi ke CAM switch pada kontak-kontak sisi nomor 0 dan harus telah dipastikan dengan pemeriksaan bahwa saat tuas CAM switch digerakan ke posisi 1 maka:
    1. L-0 terkoneneksi dengan L-1.
    2. N-0 terkoneksi dengan N-1.
    3. Grounding (pentanahan)-0 terkoneksi dengan Grounding (pentanahan)-1.
    4. Sesuai dengan gambar cara kerja CAM switch.
     
    Pada langkah ini juga harus dipastikan telah mengerti dan mengetahui tentang L, N dan Gounding (pentanahan) pada panel MCB pembagi untuk menghindari terjadinya kesalahan yang mengakibatkan tersengat listrik dan short circuit atau korsleting listrik serta menyebabkan terjadinya kebakaran.
    • Pasang kabel dari generator listrik portable pada kontak-kontak sisi nomor 2 dan harus telah dipastikan melalui pemeriksaan bahwa saat tuas CAM switch digerakan ke posisi 2 maka:
    1. L-0 terkoneksi dengan L-2.
    2. N-0 terkoneksi dengan N-2.
    3. Grounding (pentanahan)-0 terkoneksi dengan Grounding (pentanahan)-2.
    4. Sesuai dengan gambar cara kerja CAM switch.
    Pada langkah ini juga harus dipastikan telah mengerti dan mengetahui tentang L, N dan Gounding (pentanahan) pada kabel keluaran generator listrik portable untuk menghindari terjadinya kesalahan yang mengakibatkan tersengat listrik dan short circuit atau korsleting listrik serta kerusakan pada generator listrik portable.
    • Lakukan pemeriksaan kembali untuk instalasi atau arah ujung-ujung kabel untuk menghindari terjadinya kesalahan penginstalan serta lakukan pemeriksaan pada setiap koneksi pada ujung-ujung kabel untuk memastikan kabel telah terkoneksi dengan baik atau telah terkoneksi dengan cukup kuat untuk menghindari terjadinya kebakaran pada instalasi listrik.
    • Setelah memahami cara kerja CAM switch melalui gambar diatas maka lakukan percobaan secara hati-hati dan bertahap:
    1. Pastikan MCB KWH meter, CAM switch dan semua MCB panel pembagi dalam posisi OFF atau 0.
    2. Naikan MCB KWH meter hingga menjadi posisi ON atau 1. Tahap ini adalah dimana pelepasan aliran listrik sumber sampai ke kontak-kontak CAM switch sisi 1 saja. Maka berhati-hatilah !!!
    3. Dengan tidak menggerakan tuas CAM switch agar tuas CAM switch tetap pada posisi 0. Periksa tegangan listrik pada kontak-kontak CAM switch sisi nomor 1 menggunakan tespen dan voltmeter , pada pemeriksaan ini volt meter harus menunjukan tegangan 220 volt untuk sumber tegangan satu fasa yang telah mengalir dari MCB KWH meter, dan 0 volt pada kontak-kontak CAM switch pada sisi nomor 0 dan 2.
    4. Dengan menggerakan tuas CAM switch ke posisi nomor 1. Periksa tegangan listrik pada kontak-kontak CAM switch sisi nomor 0 menggunakan tespen dan voltmeter. Pada pemeriksaan kali ini votmeter harus menunjukan 220 volt, ini dikarenakan kontak-kontak pada sisi nomor 0 telah terkoneksi dengan kontak-kontak sisi nomor 1 yang telah dialiri sumber listrik 220 volt. Sedangkan pada kontak-kontak sisi nomor 2 voltmeter harus menunjukan 0 volt yang dikarenakan kontak-kontak ini tidak ikut terkoneksi pada tahap ini dan generator listrik portable masih dalam keadaan OFF atau belum dioperasikan. Sampai pada tahap ini perlu diketahui bahwa aliran listrik telah sampai pada sisi incoming MCB utama panel pembagi.
    5. Selanjutnya periksalah menggunakan tespen dan voltmeter untuk memastikan sumber aliran listrik telah sampai pada sisi incoming MCB utama panel pembagi dengan benar dan voltmeter menunjukan tegangan terukur 220 volt sesuai tegangan sumber.
    6. Tahap selanjutnya adalah menaikan MCB utama panel pembagi.
    7. Lakukan pemeriksaan kembali pada sisi outgoing MCB utama panel pembagi menggunakan tespen dan voltmeter untuk memastikan aliran listrik telah mengalir dengan baik sampai pada sisi outgoing MCB utama panel pembagi dan tegangan pada voltmeter menunjukan angka 220 volt sesuai tegangan sumber.
    8. Naikan semua MCB distribusi pada panel pembagi secara bertahap.
    9. Setelah semua berjalan dengan baik, maka untuk memastikan fungsi CAM switch bekerja dengan baik lakukan pemadaman melalui CAM switch dengan menggerakan tuas CAM switch ke posisi 0 kembali.
    • Setelah melakukan percobaan diatas dengan hasil baik, maka selanjutnya lakukan percobaan yang sama menggunakan aliran listrik dari generator listrik portable yang dioperasikan. Pada percobaan menggunakan aliran listrik dari generator listrik portable ini yang perlu diperhatikan adalah MCB KWH meter harus selalu dalam keadaan OFF atau 0 dan tidak difungsikan. Pada tahap ini memulai percobaan mengikuti langkah nomor 3 sampai dengan langkah nomor 9 dan memiliki perbedaan dengan tahapan sebelumnya yaitu pergerakan tuas CAM switch yang bergerak ke posisi nomor 2 dan kontak-kontak yang terkoneksi adalah kontak-kontak CAM switch pada sisi nomor 2 sesuai dengan cara kerja CAM switch.
    cara menginstal generator listrik portable dirumah
    instalasi setelah penambahan generator listrik portable
    Demikian referensi tentang cara menginstal generator listrik portable dirumah.
    Penting !!!
    Mengingat besarnya bahaya yang ditimbulkan akibat kesalahan dalam melakukan pekerjaan ini, maka sangat disarankan agar hanya tenaga profesional dan bersertifikatlah yang melakukannya dan sangat tidak disarankan bagi yang belum berpengalaman dalam hal pekerjaan ini mengerjakannya. Safety First dalam bekerja.
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.